Gangguan Kepribadian Obsesif Kompulsif – Gangguan Kepribadian Obsesif

Obsessive Compulsive personality disorder (OCPD) adalah suatu kondisi yang berkembang ketika emosi dan pikiran seseorang menjadi terlalu terkontrol dan dinilai terlalu tinggi meskipun dia tidak mampu mencapainya.

Gangguan Kepribadian Obsesif Kompulsif - Gangguan Kepribadian Obsesif bahwa mereka perlu mencari

OCD dapat menyebabkan stres dan kecemasan yang parah. OCD dapat mengganggu aktivitas sosial, pekerjaan, pribadi, dan keagamaan.

Gangguan kepribadian kompulsif obsesif ditandai oleh keasyikan yang berlebihan dengan kesempurnaan pribadi, keteraturan, kesempurnaan mental dan interpersonal, tanpa memperhatikan efisiensi, spontanitas, atau spontanitas. Gangguan ini dapat menyebabkan kesulitan yang signifikan dalam interaksi dan hubungan sosial. Orang yang terkena gangguan ini seringkali menderita depresi. Meski tidak ada bukti yang mendukung teori kerentanan genetik atau biologis, para peneliti telah menunjukkan bahwa OCD sangat dipengaruhi oleh faktor lingkungan seperti stres dan trauma. Tingkat keparahan kondisi juga dipengaruhi oleh karakteristik individu.

Para peneliti masih belum yakin tentang bagaimana gangguan kepribadian kompulsif berkembang sejak awal. Beberapa ahli berpendapat bahwa kondisi tersebut dapat disebabkan oleh pengalaman traumatis awal seperti pelecehan, pelecehan seksual, penelantaran, perceraian, pelecehan, atau penelantaran. Yang lain percaya bahwa OCD dapat disebabkan oleh kecenderungan genetik, atau mungkin kelainan keturunan, meskipun belum ada bukti ilmiah yang mendukung hipotesis ini. Menurut Manual Diagnostik dan Statistik Gangguan Mental (DSM), gangguan kepribadian kompulsif obsesif dapat diklasifikasikan sebagai memiliki empat jenis yang berbeda: Gangguan Kecemasan Umum, Gangguan Stres Pasca-trauma, Obsesif Tipe I, dan Obsesif Tipe II.

OCD adalah kondisi kronis, yang berarti pasien harus mengobatinya sebagai penyakit seumur hidup.

Gangguan Kepribadian Obsesif Kompulsif - Gangguan Kepribadian Obsesif obatan SSRI

OCD dapat menyebabkan masalah sosial yang serius. Seseorang dengan OCD cenderung memiliki citra diri yang sangat buruk. Ketidakmampuan untuk berubah dapat menyebabkan perasaan malu dan tidak berdaya. Orang dengan OCD merasa mereka selalu diawasi, dihakimi, ditolak, atau disalahkan.

Ada beberapa perawatan yang tersedia untuk Gangguan Kepribadian Obsesif, yang meliputi psikoterapi, pengobatan herbal, pengobatan, kontrol diet, perubahan gaya hidup, psikoterapi, dan terapi perilaku. Dalam psikoterapi, terapis membantu pasien untuk mengeksplorasi emosinya dan menentukan akar masalahnya. untuk mengidentifikasi penyebab obsesi dan kompulsi.

Dalam pengobatan, obat yang paling umum digunakan untuk mengobati OCD termasuk fluoxetine, escitalopram, paroxetine, dan sertraline. Dalam terapi kombinasi, obat-obatan SSRI (Selective Serotonin Reuptake Inhibitors (SSRIs), SNRIs (Selective Serotonin Norepinephrine Reuptake Inhibitors) dan TCA (Tricyclic Antidepressants) biasanya digunakan.

Dalam terapi perilaku, pasien belajar untuk mengatasi gejalanya melalui bantuan diri, hipnoterapi, atau psikoterapi. Terapi bertujuan meningkatkan kemampuan pasien untuk mengontrol perilaku melalui penguatan positif dan self-hypnosis. Melalui self-hypnosis, pasien belajar bagaimana mengendalikan pikiran dan perilaku obsesif mereka dan juga bagaimana menggantinya dengan pemikiran rasional.

Penting untuk dipahami bahwa Gangguan Kepribadian Obsesif adalah kondisi serius yang memerlukan diagnosis dan pengobatan yang tepat.

Gangguan Kepribadian Obsesif Kompulsif - Gangguan Kepribadian Obsesif sebagai memiliki

Untuk mengobati OCD, seseorang harus terlebih dahulu mengakui bahwa mereka mengalami gangguan ini, kemudian mendapatkan pengobatan untuk kondisi tersebut. dari seorang profesional kesehatan berlisensi.

Meskipun tingkat keparahan Gangguan Kepribadian Obsesif Kompulsif bervariasi, orang dengan kondisi ini sering merasa malu dengan gejalanya. Mereka mungkin merasa sulit untuk mengungkapkan kondisi mereka kepada teman dan keluarga. Kebanyakan orang dengan OCD merasa sulit menerima kenyataan bahwa mereka perlu mencari pengobatan dan bahwa mereka mempunyai masalah.

Gangguan kepribadian obsesif adalah kondisi kronis dan tidak dapat disembuhkan dalam semua kasus. Hal terbaik yang harus dilakukan adalah mencari pengobatan untuk kondisi Anda jika Anda tidak melihat peningkatan dengan pengobatan konvensional. Anda dapat mencoba program bantuan mandiri seperti CBT (terapi perilaku kognitif), atau Anda juga dapat memilih kombinasi dari program ini. atau obat untuk mengobati Gangguan Obsesif Kompulsif Anda.

Banyak orang tidak tahu harus mulai dari mana dalam mencari pengobatan untuk Gangguan Kepribadian Obsesif Kompulsif mereka, tetapi ada beberapa buku bagus dan situs online yang menawarkan informasi mengenai kondisi ini. Banyak juga support group baik online maupun offline yang menawarkan dukungan dan informasi mengenai kondisi ini.

Gangguan Kepribadian Obsesif Kompulsif dapat diobati dan ditangani dengan kombinasi obat-obatan dan terapi, tetapi penting untuk diingat bahwa tidak ada pengobatan yang dapat menghilangkan rasa takut kehilangan kendali atas situasi dan pemikiran irasional yang sering menyertai gangguan ini. Selain pengobatan, Anda juga harus mempelajari keterampilan mengatasi yang akan membantu Anda menghadapi kehidupan sehari-hari dengan lebih baik dan menjalani kehidupan yang lebih mudah dan normal.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *